STUDI KASUS AKTIVITAS MENGGAMBAR DALAM MENGONTROL GEJALA HALUSINASI DI RSJ PROF. DR. SOERODJO MAGELANG
DOI:
https://doi.org/10.35451/jkf.v3i1.428Keywords:
keperawatan jiwa, halusinasi, aktivitas menggambarAbstract
Latar Belakang :halusinasi merupakan salah satu dari gejala gangguan jiwa yaitu dimana klien mengalami perubahan persepsi sensori : merasakan sensori yang tidak nyata berupa suara, penglihatan, pengecapan, perabaan, atau penghiduan. Intervensi pada halusinasi yaitu untuk mengontrol gejala pada halusinasi diantaranya dengan melakukan aktivitas menggambar.
Tujuan : tujuan penelitian ini untuk mengetahui asuhan keperawatan jiwa dengan perubahan persepsi sensori : hausinasi pendengran dengan intervensi aktivitas menggambar
Metode : penelitian ini menggunakan metode deskritif dengan menggunakan pendekatan proses keperawatan yang dilakukan selama 5 hari pada klien rawat inap di RSJ Prof. dr. Soerojo Magelang, yang telah didiagnosa skizofrenia dengan fokus perubahan persepsi sensori halusinasi. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dokumen,. Instrumen penelitian menggunakan format PSYRAT (Psychotic Symptom Rating Scale) yang terdiri dari 11 pertanyaan dan format asuhan keperawatan jiwa.
Hasil : dari penelitian terdapat penurunan gejala halusinasi setelah dilakukan aktivitas menggambar yang diukur dengan PSYRAT (Psychotic Symptom Rating Scale).
Kesimpulan : dalam menerapkan aktivitas gambar efektif untuk mengontrol gejala halusinasi, namun terdapat faktor faktor yang mempengaruhi aktivitas menggambar
Downloads
References
Izazi, A. (2019). Asuhan Keperawatan Klien Skizofrenia Dengan Fokus Studikeperawatan jiwa, halusinasi, aktivitas menggambar Perubahan Persepsi Sensori Halusinasi Pendengaran Di Rsj. Dr. Soerojo Magelang. Poltekkes Kemenkes Semarang
Katona, Cornelius, Cooper, Claudia, Robertson, Marry. (2012). At a Glance PSIKIATRI Edisi Keempat. PT Gelora Aksara Pratama: Elangga
Riskesdas. (2018). Badan Pelaksana Kesehatan Riset Kesehatan Dasar (online). http://www.kesmas.kemkes.go.id/assets/upload/dir_519d41d8cd98f00/files/Hasil-riskesdas-2018_1274.pdf. Diakses pada tanggal 14 November 2019.
Sari, F, S., Hakim, R, L., Kartina, I., Saelan, Kusuma, A, N, H., (2018). Art Drawing Therapy Efektif Menurunkan Gejala Negatif dan Positif Pasien Skizofrenia,(online). http://stikeskusumahusada.ac.id/jurnal/index.php/JK/article/view/287/267
Diakses pada tanggal 14 November 2019
Sari, N, Y., Antoro, B., Setevani, N, G, P., (2019). Pengaruh Terapi Okupasi Terhadap Gejala Halusinasi Pendengaran Pada Pasien Halusinasi Pendengaran Rawat Inap di Yayasan Aulia Rahma Kemiling Bandar Lampung,(online). http://ejournal.pancabhakti.ac.id/index.php/jkpbl/article/view/58
Diakses pada tanggal 14 November 2019
WHO. (2018). Mental Disorder, (online) from WHO: https://www.who.int/mental_health/management/schizophrenia/en/
Diakses pada tanggal 14 November 2019.
Wijayanti, N, M., Candra, I, W., Ruspawan, I., D., M. (2013). Terapi Okupasi Aktivitas Waktu Luang Terhadap Perubahan Gejala Halusinasi Pendengaran Pada Pasien Skizofrenia. http://poltekkes-denpasar.ac.id/files/JURNAL%20GEMA%20KEPERAWATAN/DESEMBER%202014/ARTIKEL%20I%20Wayan%20Candra%20dkk,.pdf. (online). Diakses pada tanggal 28 januai 2020.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright in each article is the property of the Author.