HUBUNGAN PENGGUNAAN BETADINE SALEP TERHADAP KEJADIAN FLEBITIS PADA TEMPAT PEMASANGAN INFUS INTRAVENA DI RUMAH SAKIT TENTARA TINGKAT IV 01.07.01 PEMATANGSIANTAR TAHUN 2021
DOI:
https://doi.org/10.35451/jkf.v4i1.770Keywords:
betadine ointment, incidence of phlebitisAbstract
Background : The incidence of ebitis is one indicator of the quality of hospital services with the standard set by The Infusion Nursing of Practice, which is 5%. The incidence of phlebitis is an indicator of minimum hospital service quality with a standard incidence of ≤1.5%. Purpose : Knowing the effect of using betadine ointment on the incidence of phlebitis at the intravenous infusion site at the Army Hospital TK IV. 01.07.01 Pematangsiantar. Methods : This type of research the researcher used was a quasi experiment with the equivalent control group design. The research instrument used was an observation sheet with a sample of 30 patients who had an intravenous infusion attached. Results: There was a significant effect of using betadine ointment on the incidence of phlebitis on intravenous infusion therapy. Statistical analysis using normality test, homogeneity and hypothesis testing. Conclusions and suggestions : The use of betadine ointment against the incidence of phlebitis at the intravenous infusion site has a significant relationship. Therefore the hospital management must continue to make efforts to improve services to patients. As a suggestion, room nurses should increase their knowledge through training on infection control and prevention, nosocomial infection prevention training in hospitals.
Downloads
References
Andriani, D. (2020). Hubungan Perawatan Infus Dengan Kejadian Flebitis Pada Pasien Rawat Inap Di Ruang Mawar RSUD Dr. Harjono Kabupaten Ponorogo. Jurnal Delima Harapan, 7(2), 100-106. Dikutip pada tanggal 25 Oktober 2020.
Hamarno, R., Herawati, T., & Suprayoga, B. (2019). Perawatan Luka Infus Terhadap Kejadian Phlebitis. Jurnal Keperawatan Terapan (e-Journal), 5(1), 1-9. Dikutip pada tanggal 25 oktober 2020.
Nito, P. J. B., & Wulandari, D. (2019, June). Hubungan teknik cuci tangan, teknik aseptik dan dressing dengan kejadian phlebitis di RSUD Ulin Banjarmasin. In Proceeding of Sari Mulia University Nursing National Seminars (Vol. 1, No. 1, pp. 104-113). Dikutip pada tanggal 30 September 2020.
Nursalam. 2013 Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.
Ningratri, P., & Wahyuni, D. (2015). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan perawat dan bidan terhadap tindakan pemasangan infus dalam penerapan kewaspaaan universal di ruang rawat inap rumah sakit islam jakarta sukapura tahun 2015. Jurnal Ilmiah Kesehatan MH Thamrin, 7(1). Dikutip pada tanggal 01 September 2020.
Purnamasari, V. (2019). Hubungan Kepatuhan Perawat Dalam Melakukan Hand Hygiene Dengan Kejadian Flebitis Di Rsud Wonosari. Dikutip pada tanggal 01 September 2020.
Sastroasmoro, S. (2014) Dasar-Dasar Metodologi Penelitian Klinis. Jakarta: CV. Sagung Seto.
Rizky, W. (2016). Analisis faktor yang berhubungan dengan kejadian phlebitis pada pasien yang terpasang kateter intravena di Ruang Bedah Rumah Sakit Ar. Bunda Prabumulih. Jurnal Ners dan Kebidanan Indonesia, 4(2), 102-108. Dikutip pada tanggal 02 Oktober 2020.
Watung, G. I. V. (2019). Hubungan teknik aseptik perawat dengan kejadian flebitis pada pasien yang terpasang infus di ruang rawat inap Rumah Sakit Umum Gmim Pancaran Kasih Manado. Graha Medika Nursing Journal, 2(1), 27-35. Dikutip pada tanggal 02 Oktober 2020.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright in each article is the property of the Author.