Environmental Health Determinants Related To The Incidence Of Stunting In Toddlers In The Work Area Of The Siatas Barita Community Health Center North Tapanuli Regency
DOI:
https://doi.org/10.35451/jkg.v7i2.2345Keywords:
Stunting, environmental health, toddlersAbstract
Background: Indonesia experiences a double burden of malnutrition, where on the one hand the prevalence of undernutrition is still high while on the other hand the prevalence of overnutrition is no less high The incidence of stunting is caused by many factors that affect each other and the causes can be different in each region.
Objectives: to analyze environmental health determinants related to the incidence of stunting in toddlers in the work area of the Siatas Barita Health Center, North Tapanuli Regency.
Research method: quantitative research that is an analytical survey with a cross sectional design which aims to analyze the determinants of environmental health factors related to the incidence of stunting in toddlers in the working area of the Siatas Barita Health Center, North Tapanuli Regency.
Results: there was a relationship between drinking water, family latrines, wastewater disposal, garbage disposal facilities, and the incidence of stunting in toddlers
Conclusion: The environmental health factors that are most related to the incidence of stunting in toddlers in the work area of the Siatas Barita Health Center, North Tapanuli Regency are wastewater disposal and waste disposal facilities.
Keywords: Stunting, environmental health, toddlers
Downloads
References
Agustia A. Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Pantai Cermin Tahun 2020 (Doctoral dissertation, Universitas Sumatera Utara).
Hidayah A, Siswanto Y, Pertiwi KD. Riwayat Pemberian MP-ASI dan Sosial Ekonomi dengan Kejadian Stunting pada Balita. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Masyarakat Indonesia. 2021 Jun 13;2(1):76-83.
Oktavia R. Hubungan faktor sosial ekonomi keluarga dengan kejadian stunting. Jurnal Medika Hutama. 2021 Oct 3;3(01 Oktober):1616-20.
Kristanti M, Fithri NK. Faktor risiko stunting pada anak balita di kabupaten lampung tengah. Ruwa Jurai: Jurnal Kesehatan Lingkungan. 2021 Sep 1;15(2):51-7.
Holbala D, Nur ML, Boeky DL. Pengaruh Faktor Sosial Ekonomi Terhadap Kejadian Stunting. Jurnal Pangan Gizi dan Kesehatan. 2022 Oct 10;11(2):169-77.
Regita FA, Prathama A. Peran pemerintahan desa dalam upaya pencegahan dan penurunan stunting terintegrasi. Societas: Jurnal Ilmu Administrasi Dan Sosial. 2023 Apr 29;12(1):27-40.
Prabawa A, Maulida D. Pemetaan Kejadian Stunting Dengan Perilaku Stop Buang Air Besar Sembarangan Per Kabupaten/Kota Di Provinsi Nusa Tenggara Timur Tahun 2021. J-REMI: Jurnal Rekam Medik dan Informasi Kesehatan. 2023 Sep 14;4(4):228-38.
Anwar K, Setyani LI. Hubungan Perilaku Pengelolaan Air Minum dan Tingkat Kecukupan Zat Gizi Makro dengan Status Gizi Balita. Amerta Nutrition. 2022 Dec 2;6.
Wahid NK, Maria IL, Hidayanty H. Relationship Between Drinking Water Sources, Drinking Water Treatment and Sewage Management With Stunting In Two-Years-Old Children In Mamuju Regency. EAS Journal of Nutrition and Food Sciences. 2020;2(4):204-9.
Wahyuningsih U, Anwar F, Kutiyah L. Kualitas konsumsi pangan kaitannya dengan status gizi anak usia 2-5 tahun pada masyarakat adat kasepuhan ciptagelar dan sinar resmi. Indonesian Journal of Health Development. 2020 Feb 12;2(1).
Wardi NK, Fikawati S, Hayati R. Faktor Dominan yang Mempengaruhi Asupan Energi Anak Usia 25-30 Bulan di Jakarta Pusat Tahun 2019. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI). 2023 Sep 1;6(9):1808-17.
Ginting LR, Panjaitan DB. Pengaruh promosi keselamatan dan kesehatan kerja (k3) terhadap penggunaan alat pelindung diri dan perilakutidak aman di pt. Cinta raja serdang bedagai. Jurnal Kesmas Dan Gizi (JKG). 2021 Apr 30;3(2):218-25.
Wardani Z, Sukandar D, Baliwati YF, Riyadi H. Sebuah alternatif: indeks stunting sebagai evaluasi kebijakan intervensi balita stunting di Indonesia. Gizi indonesia. 2021 Mar 31;44(1):21-30.
Primadevi I, Gurnida DA, Fadlyana E. Hubungan antara praktik pemberian makan bayi dan anak (pmba) pada baduta usia 6-24 bulan dengan kejadian stunting. Jurnal maternitas aisyah (jaman aisyah). 2024 Jan 31;5(1):30-8.
Maran AA, Takesan MJ. Tinjauan Aspek Administrasi Pelaksanaan Deklarasi Perilaku Stop Buang Air Besar Sembarangan: Implikasinya Pada Pendekatan Stbm. Jurnal Health Sains. 2022 Nov 25;3(11):1596-609.
Yushananta P, Muslim A, Rusli Y. Specific Determinants of Stunting Toddlers in Lampung Province: Spatial Data Analysis. Jurnal Kesehatan. 2023 Nov 30;14(3):462-74.
Saraswati R. Kinerja Kader dalam Pencapaian Suspek TBC di Puskesmas Kebumen II. HEALTH CARE: JURNAL KESEHATAN. 2024 Jul 11;13(1):119-27.
Panjaitan, D. B., Fadlilah Widyaningsih, Felix Kasim and Kiki Indriani (2023) “Factors Associated With Utilization Of Health Service To Communities In The Working Area Of The Lubuk Pakam Public Health Center”, JURNAL KESMAS DAN GIZI (JKG), 6(1), pp. 107–112. doi: 10.35451/jkg.v6i1.1864.
Fatihunnajah, M. F., & Budiono, I. (2023). Faktor Determinan Kejadian Stunting Pada Balita Usia 24-59 Bulan. Indonesian Journal of Public Health and Nutrition, 3(1), 69-79.
Rahmi, N., Asnawiyah, A., & Andika, F. (2024). Determinan Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita 2-5 Tahun di Wilayah Kerja Puskesmas Jeulingke Kota Banda Aceh. JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE, 10(1), 495-505.
Rahma Usfita Sari, Nur Afrinis, Fitri Apriyanti, Eka Rosifita Rizqi, & Zurrahmi. (2023). Determinant Factors Related To The Incident Of Stunting In Children Aged 24-59 Months In Alai Selatan Village Working Area Of Alai Puskesmas Upt Meranti Island District. JURNAL KESMAS DAN GIZI (JKG), 6(1), 76–82.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Tetty U. H. Parapat, Fadlilah Widyaningsih, Monika Helen Sinaga
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Copyright in each article is the property of the Author.
